7 Ragam Manfaat Buah Sukun bagi Kesehatan – Di antara deretan buah tropis yang tumbuh subur di Indonesia, sukun mungkin bukan yang paling populer. Namun, buah yang berasal dari pohon Artocarpus altilis ini menyimpan kekayaan nutrisi yang luar biasa. Sukun dikenal sebagai “breadfruit” dalam bahasa Inggris karena teksturnya yang menyerupai roti saat dimasak. Buah ini memiliki daging berwarna putih kekuningan, tanpa biji, dan dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat seperti gorengan, keripik, kolak, hingga tepung sukun.
🧪 Kandungan Gizi Buah Sukun: Padat Karbohidrat, Rendah Kalori
Buah sukun merupakan sumber karbohidrat kompleks yang sangat baik. Dalam 100 gram buah sukun matang, terdapat:
- Kalori: ±103 kkal
- Karbohidrat: ±27 gram
- Serat: ±4.9 gram
- Protein: ±1.1 gram
- Lemak: ±0.2 gram
- Kalium: ±490 mg
- Magnesium: ±25 mg
- Zat besi: ±0.5 mg
- Kalsium: ±17 mg
- Vitamin C: ±29 mg
- Vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), dan E
- Antioksidan: flavonoid, polifenol, lutein, xanthin, beta-karoten
Kombinasi nutrisi ini menjadikan sukun sebagai buah yang ideal untuk dikonsumsi secara rutin, baik sebagai pengganti nasi maupun sebagai camilan sehat.
🍽️ Ragam Manfaat Buah Sukun bagi Kesehatan
Berikut adalah manfaat buah sukun yang telah diteliti dan diyakini secara tradisional:
1. Menurunkan Kadar Gula Darah
Sukun memiliki indeks glikemik yang relatif rendah, sehingga tidak menyebabkan depo 10k lonjakan gula darah secara drastis. Kandungan seratnya membantu memperlambat penyerapan glukosa di usus, menjadikannya pilihan ideal bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula tetap stabil.
2. Mendukung Program Diet dan Penurunan Berat Badan
Meskipun kaya karbohidrat, sukun rendah kalori dan lemak. Serat yang tinggi memberikan rasa kenyang lebih lama, membantu mengontrol nafsu makan dan mengurangi keinginan untuk ngemil. Ini menjadikannya alternatif sehat untuk diet rendah kalori.
3. Menurunkan Kolesterol dan Menjaga Kesehatan Jantung
Serat dalam sukun berfungsi mengikat lemak dan kolesterol dalam sistem pencernaan, sehingga mencegah penyerapan berlebih ke dalam darah. Kandungan kalium juga membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mendukung fungsi jantung yang optimal.
4. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat tidak larut dalam sukun membantu memperlancar pergerakan usus dan mencegah sembelit. Selain itu, sukun mendukung pertumbuhan bakteri baik di saluran cerna, menjaga keseimbangan mikrobiota usus, dan mencegah gangguan pencernaan.
5. Menangkal Radikal Bebas dan Mencegah Peradangan
Antioksidan seperti flavonoid dan polifenol dalam sukun berperan sebagai pelindung sel dari kerusakan oksidatif. Senyawa ini membantu mengurangi peradangan, memperkuat sistem imun, dan menurunkan risiko penyakit degeneratif seperti kanker dan arthritis.
6. Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut
Vitamin C dan E dalam sukun membantu produksi kolagen, menjaga elastisitas kulit, dan mempercepat regenerasi sel. Kandungan zat besi dan protein juga mendukung pertumbuhan rambut yang sehat dan mencegah kerontokan.
7. Mencegah Anemia
Zat besi dalam sukun berperan dalam pembentukan hemoglobin. Konsumsi sukun secara rutin dapat membantu mencegah anemia, meningkatkan energi, dan memperbaiki sirkulasi darah.